Senin, 30 Maret 2015

BBM Naik Turun, Mafia Minyak Pusing

Sisi Negatif
Kebijakan Pemerintah Jokowi terhadap BBM saat ini yang menyesuaikan harga dengan kondisi harga pasar membuat gelisah para Mafia Minyak. Mereka kini mencari akal dengan menggalang massa baik elit politik dan unsur lain untuk menolak bahkan mengancam menggulingkan pemerintahan ini.
Gambar Pom Bensin. Sumber gambar: https://zabaniyyah.wordpress.com/2012/12/08/derita-pegawai-pom-bensin


Kondisi ini bahkan membuat para anggota dewan mulai gelisah, bagaiman atidak bisnis Minyak ini banyak sekali untuknya. Dengan untung ini mereka bisa mengumpulkan modal untuk kampanye nanti ya tentu saja untuk bisa duduk di meja dewan lagi.
Berikut ini rangkuman beberapa sisi negatif BBM Naik Turun;
1.       BBM naik turun membuat barang-barang ikut naik
2.       BBM Naik, Inflasi ikut naik
3.       Para Mafia Minyak Bingung menjual minyak timbunan mereka
4.       Lumbung uang Bisnis Minyak jadi berkurang karena harga tidak pasti
5.       BBM di daeraha dan pesisir jadi lebih mahal dari pasaran umum
6.       Para Peninbum BBM Gelisah, sulit menentukan strategi bisnisnya
7.       Bisnis BBM gelap lama-lama runtuh gak diminati karena untuk tipis resiko besar
8.       Para haters Jokowi semakin senang bisa mengejek “Program Nawacita” yang pro rakyat mana? Buktinya BBM naik terus
9.       Haters Jokowi Senang, mengejek dengan kata-kata enak jamanku to
10.   Haters semakin senang dengan mengejek kata-kata “Bukan Gak Move On, Tapi Kamu yang Blo On”
Ya itulah beberapa ratapan para haters eh bukan juga sih ratapan para penikmat subsidi BBm yang ingin terus ada dan bisa berbisnis dengan BBM tersebut, namun apakah kita akan seperti ini terus menerus menghujat kebijakan yang dirancang untuk memajukan bangsa yang sudah sekarat ini agar bisa bangun, bangkit dan mengejar ketinggalan dari Negara tetangga sebelah kita. Malu dunk masa kita dikenal sebagai pengekspor tenaga kerja murah dan non skill. Ayo kita bangkit susah sedikit namun untuk kemajuan bangsa ini
Sisi Positif, BBM Naik Turun
Sesuai dengan realita memang berat sih namun kondisi berat ini kalau kita ke pasar harga masih relatf terjangkau juga, tidak naik secara signifikan masih terkontrol dan wajar. Kalau kita bisa berpositif adalah kebijakan ini melatih kita untuk hidup lebih sederhana dan hemat agar konsumsi BBM yang bahan habis pakai ini terkontrol. Dan kita bisa berfikir untuk menemukan energi alternatif lainnya.
Berikut ini beberapa asumsi positif kebijakan BBM naik Turun;
1.       Uang subsidi untuk pembangunan infrastruktur
2.       Mematikan Bisnis BBM Ilegal
3.       Subsidi bisa untuk program tepat guna, tepat sasaran
4.       Subsidi BBM bisa dialihkan untuk program Pro Rakyat kecil, namun yang orang kaya bermobil pasti menjerit gak bisa jalan-jalan terus hehe
5.       Subsidi BBM bisa dialihkan untuk program pendidikan dan kesehatan
6.       Subsidi melatih kita Hemat, pola pemakaian BBM bisa terkendali
7.       Orientasi bisnis BBM mulai tidak diminati, beralih ke bisnis industry, pertanian, kreatif, manufaktur dan lainnya
8.       Negara Tetangga yang membeli BBM Ilegal pusing kehilangan pasokan
9.       Bangsa kita lebih maju dengan Subsidi yang dialihkan ke hal-produktif produktif
10.   BBM premium bukan hal yang kini diburu ketika mau akan naik, karena harga dengan pertamax tidak jauh beda
11.   Kendaraan bisa minum Pertamax, yang harga beda tipis dan bisa lebih awet
12.   Lama-lama Premium diganti oktan yang lebih baik, Indonesia lebih sehat karena polusi lebih sedikit alias Go Green!!
Begitulah rekan-rekan meski banyak pro dan kontra, namun ini semua untuk kebaikan bangsa dan Negara kita. Singapura yang kini begitu maju juga tidak mudah juga saat Perdana Menteri Lee Kuan Yew mengubah pola piker rakyatnya yang korup, berbeda-beda suku, Ras, Agama, Budaya. Kini terbukti dengan kebijakan pemerintah yang kuat dan awalnya sulit namun semua unsur bangsa di Singapura bisa bersatu padu mengembangkan bangsanya.
Ayo Indonesia kita juga harus belajar banyak kini ke bangsa Singapura. Jangan terus manja dengan hal kecil namun sebenarnya kita ini dirampok oleh mafia yang banyak dan menghisap uang rakyat dan terus-terusan berpuluh-puluh tahun sehingga bangsa kita tak maju-maju. Bangsa kita terus-terus saja bertikai perang saudara dengan sesama hanya untuk jabatan yang tak abadi ini.
Justru jabatan yang abadi adalah jabatan yang bisa mengembang tugas dan bisa membantu rakyatnya untuk bisa lebih makmur tanpa pertikaian saudara. BBM Naik Turun, Mafia Minyak Pusing
Dan kita rakyat kecil tidak perlu terprovokasi untuk anarkis, ayo kita lihat dan tunggu saja 5 tahun apabil adalam 5 tahun tidak ada perbaikan, hukum alam di dunia persilatan Politik sudah pasti akan terjadi, pasti tidak akan terpilih kembali pemimpin itu. Namun apabila baik pasti rakyat akan mendukungnya.
Jabatan hanya titipan, untuk siapa akan berbakti kecuali untuk bangsa, rakyat, dan tuhannya.
Itu saja catatan tentang polemic BBM Naik Turun, Mafia Minyak Pusing, semoga bisa menjadi bahan pelajaran kita semua bagi hamba-hamba yang sedang menumpang minum di alam dunia ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar